Kali ini saya aka me-review sebuah software kecil yang cukup berguna dan saya fikir menarik, yaitu BatteryBar Versi 3.5.4
Baik, langsung saja saya tampilkan hasil SS (Screen Shoot)-nya. Di bwah ini ada tiga gambar dengan masing-masing mode yang berbeda.
Yang pertama ini adalah mode Discharging, artinya laptop dalam kondisi tidak di cas. atau adaptor tidak dihubungkan ke sumber A/C.
Yang kedua ini adalah mode Charging, dimana laptop dalam kondisi ter-cas (adaptor telah di hubungkan ke sumber arus).
Yang ketiga ini adalah mode Charged. baterai telah selesai di cas atau dengan kata lain, sudah penuh.
Pada ScreenShoot terlihat bahwa ada beberapa parameter yang tersedia, yaitu :
- Percent : menerangkan sisa isi dari battery.
- Capacity : kapasitas dari baterai.
- Change Rate : ini menyatakan besaran arus yang masuk (jika dalam kondisi di cas) dan yg keluar (jika tidak dicas) bisa dilihat ada tanda – (minus). Atau jika tidak di cas, bisa dilihat nilainya 0 (nol).
- Battery : menerangkan kondisi apakah tidak di cas (Discharging), sedang di cas (Charging) atau telah penuh (Charged)
- Full Runtime : kemampuan maksimum batterai untuk bisa bertahan tanpa di cas.
- A/C : menyatakan apakah adaptop terhubung ke sumber arus A/C atau tidak. Terhubung (Connected), tidak terhubung(Disconnected)
- Battery Wear : ini adalah bagian paling penting menurut saya, karna kita bisa melihat seberapa besar penggunaan baterai kita. Semakin besar persentasenya, berarti semakin kecil pula daya tahan baterai jika tanpa di di cas.
Download Battery Bar V.3.5.4 disini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar